Selasa, 04 April 2017

Cara Kembalikan keperawanan dengan metode senam aman

Cara Merapatkan Miss V Secara Alami Dan Mudah Di Pratekkan

Cara merapatkan miss v saat berhubungan bisa dilakukan dengan pemanfaatan ramuan, namun bisa juga dengan cara sederhana yang lebih murah.

Saat ini, resep nenek moyang menjadi bagian yang tak terpisahkan. Kaum wanita paling sering menggunakannya.

Hal ini dilakukan jika memang tidak ada cara lain yang bisa digunakan. Tentunya terlepas dari kurang pahamnya cara yang lebih sederhana yang akan diulas di sini.

Kalau sudah tahu cara ini, tentu ramuan semisal rapet wangi ga akan dipilih. Toh hasilnya organ kewanitaan kembali rapet, membuat hubungan di atas ranjang semakin menyenangkan.

Hal Yang Harus Diperhatikan Saat Menerapkan Cara Merapatkan Vagina

Jawabannya Cuma satu, kooperatif. Anda dan suami harus saling jaga, saling membantu untuk mengembalikan kondisi miss V layaknya ketika masih perawan.

Terkadang suami biasanya ga peduli sama sekali. Istrinya yang harus melakukan sendiri, karena miss v adalah miliknya sendiri.

Hal ini membuat wanita perlu upaya lebih keras untuk melakukannya. Ujung-ujungnya adalah menggunakan resep/ramuan alami supaya bisa kembali seperti semula.

Memang baik juga, hanya saja akan butuh waktu kalau mau mendapati rapatnya miss v. Lagian, Anda juga akan butuh biaya, minimal untuk membeli bahan kalau mau membuatnya sendiri.

Parahnya lagi, Anda butuh waktu kosong hanya untuk membuatnya. Jadi, Anda harus mengorbankan waktu dan biaya untuk membuat ramuan tersebut sendiri.

Tapi ketika suami bisa diajak bekerjasama, maka semuanya akan berjalan dengan lebih mudah. Toh, caranya cukup simpel, ga perlu biaya sama sekali.

Seperti Apa Caranya?

  • Perlu diingat, kerapatan miss v ga hanya menjadi urusan istri saja, tapi juga suami. Karena suami akan bahagia sendiri ketika berhubungan badan bila miss v lebih rapat.
  • Dengan kata lain, kerapatan miss v ini demi memberikan kebahagiaan suami sendiri. Makanya, kerjasama untuk menjaga kerapatan sangatlah diperlukan.
  • Penerapannya cukup mudah. Dimulai ketika Anda habis berhubungan badan, pastikan untuk tetap terbaring di atas ranjang sambil istirahat sekitar 2 menitan.
  • Posisikan kaki lurus dalam keadaan terbuka. Di sini, mintalah suami untuk duduk di antara kedua ujung kaki Anda.
  • Jika sudah, mintalah suami untuk memegang pergelangan kaki, kemudian salah satu kaki suami diarahkan lurus ke lubang miss v.
  • Pastikan untuk memberi alas kaki seperti kain. Kemudian tumit kaki suami menekan lubang miss v secara perlahan.
  • Hal ini bersamaan dengan menarik kaki istri sampai istri merasakan ada tarikan, membuat miss v terasa lebih kencang.
  • Kalau sudah, tahanlah kurang lebih 3 menitan. Baru setelah itu, lepaskan dan tutuplah lubang miss v dengan sikut tangan suami.

Cara ini cukup sederhana, tapi memberikan dampak bagus untuk merapatkan miss v. Oleh karenanya, lakukan cara ini sehabis berhubungan.

1. LATIHAN SENAM KEGEL

Sebuah latihan yang efektif untuk membuat miss v terasa lebih rapat adalah dengan terlibat dalam latihan pengetatan yang umumnya dikenal sebagai latihan Kegel. Hal terbaik tentang metode ini adalah bahwa latihan kegel dapat dilakukan di mana saja. Latihan-latihan ini menargetkan otot-otot kegel yang mendukung panggul Anda dan membentuk miss v agar lebih kencang.

Melakukan senam kegel dapat membantu mencegah kondisi seperti inkontinensia yang terjadi ketika otot-otot yang mendukung uretra melemah. Ketika melakukan senam kegel, Anda harus terlebih dahulu mencari otot mana yang Anda targetkan. Ketika Anda harus buang air kecil dan Anda mengencangkan otot di sekitar uretra, otot tersebut adalah otot PC. Otot inilah yang menjadi target utama dalam melakukan senam kegel.

Cara senam kegel:

  1. Kencangkan: Dalam rangka untuk melakukan sebuah kegel, perlahan kencangkan otot miss v Anda sekeras mungkin.
  2. Rilis: Tahan otot Anda selama beberapa detik, kemudian relaks.
  3. Tingkatkan: Mulailah perlahan dan mencoba untuk membangun rezim kegel Anda secara bertahap sehingga Anda tidak merugikan diri sendiri dan sehingga Anda dapat perlahan-lahan membangun elastisitas pada waktunya.
  4. Pengulangan: Mulailah dengan melakukan sekitar 10 per hari dan kemudian Anda bisa menggunakan untuk 50 atau 100 kali.
  5. Keselamatan: Pastikan bahwa Anda melakukan dengan tepat sehingga Anda dapat memulai prosedur pengencangan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar